Memperolehbeasiswa dari Indonesian International Student Mobility Awards ( IISMA ), Anis berkesempatan belajar di University of Edinburgh selama satu semester. IISMA merupakan beasiswa dari Kementerian Pendidikan Kebudayaan Riset dan Teknologi yang memberikan kesempatan pada mahasiswa untuk belajar di kampus ternama luar negeri selama enam bulan. Universityof Tokyo Beasiswa terbuka untuk siswa internasional diri didukung untuk memulai studi di bulan April atau September 2017. Beasiswa ini tersedia untuk mengejar program gelar S2 di Graduate School of Science. Penelitian dan pendidikan di berbagai bidang ilmiah sedang dilakukan di University of Tokyo Graduate School of Science (GSS Proseduraplikasi beasiswa: 1. Mencari supervisor sesuai panduan di formulir aplikasi beasiswa 2. Mengirim satu satu set lengkap materi aplikasi (Desember) 3. Universitas akan memverifikasi kualifikasi pelamar (Desember 2021 hingga Februari 2022) 4. Kandidat yang aplikasinya diterima dapat mengajukan beasiswa ADB 5. BeasiswaS3 untuk kuliah di Kochi University of Technology (KUT). Beasiswa Penelitian. University of Tokyo Special Scholarship for International Students . Tersedia lebih dari 100 beasiswa untuk mahasiswa internasional pemegang gelar S2 untuk melakukan penelitian di University of Tokyo. Beasiswa lainnya. Japan-IMF Scholarships Program for ASIA JikaAnda lulus fungsi perekrutan Anda akan mendapat kesempatan untuk mendapatkan beasiswa. JPSS, Informasi universitas dan pasca sarjana di Jepang > Mencari tempat belajar sekolah dari Tokyo Universitas > The University of Tokyo. JAPAN STUDY SUPPORT yang dikelola bersama oleh Lembaga Yayasan The Asian Students Cultural Association (ABK) dan 4a2zY. Mendaftar di universitas kelas dunia yang diminati banyak orang tentulah tidak mudah. Simak pengalaman Tri Atmaja Sutoro dalam prosesnya mendaftar untuk kuliah di Universitas Tokyo hingga akhirnya diterima. Kemudahan akan datang seiring dengan doa dan tekad yang kuat. Meraih studi master di luar negeri menjadi impian sebagian besar orang. Salah satunya Jepang, negara dengan berbagai keindahan dan kemajuan berbagai aspek pendidikan hingga teknologinya. Tak ayal, banyak fresh graduate mengindam-idamkan untuk melanjutkan studinya di negara ini. Dan salah satu kampus yang paling diminati adalah The University of Tokyo atau lebih dikenal dengan Todai atau Tokyo Daigaku. Bersekolah di Jepang adalah mimpi yang sudah lama saya rencanakan. 2018 menjadi kesempatan emas bagi saya untuk mulai mewujudkan mimpi tersebut. Ya, tahun tersebut saya mendapatkan peluang untuk masuk di jurusan Urban Engineering. Bukan hanya itu, kesempatan ini diiringi dengan bantuan khusus yang ditawarkan oleh pihak kampus melalui mekanisme beasiswa dari Asian Development Bank-Japan Scholarship Program ADB-JSP. Kuliah di The University of Tokyo Semua orang pasti tahu kampus nomor wahid di Jepang ini. Ya, The University of Tokyo Todai merupakan kampus yang sangat prestisius di Jepang, bahkan dunia. Menurut QS World University Ranking 2018, Todai masuk pada peringkat ke-23 kampus terbaik sedunia. Kampus ini merupakan universitas nasional pertama di Jepang. Sebagai universitas riset terkemuka, Todai menawarkan berbagai program disiplin akademik mulai dari sarjana hingga doktor Kunci utama yang diperlukan dalam mendaftar kuliah di luar negeri, terutama di Jepang, adalah tentukan minat dan bidang kita, tentukan universitas yang akan dituju dan kenali calon pembimbingnya. Di samping itu, tentu saja kita perlu siapkan segala macam persyaratannya. Namun, untuk kuliah di Jepang, langkah yang paling utama adalah mengenali dahulu pembimbingnya. Selain sebagai motivasi, tentu saja kita juga bisa mendapatkan Letter of Acceptance LoA dari Proffesor yang kalian minati. Langkah inilah yang mengantarkan saya ke Todai. Sejak Juni 2017, saya telah mencari dan mengeksplor siapa saja calon pembimbing yang sesuai dengan latar belakang, minat dan bidang saya. Akhirnya saya menghubungi beliau via e-mail. Calon pertama dan kedua tidak bisa karena habis masa kerjanya di University of Tokyo. Namun, beliau menyarankan saya dosen lain yang sekarang menjadi pembimbing saya. Beruntungnya, calon pembimbing saya ternyata sednag ada kegiatan di Jakarta, hingga saya dapat bertemu langsung dengannya di Bogor dan saya mendapat LoA sekitar satu bulan kemudian. Singkatnya, kita perlu jelas menentukan minat dan latar belakang dengan jurusan yang akan diambil. Selanjutnya, cari informasi sebanyak-banyaknya siapakah profesor yang paling sesuai dengan minat dan latar belakang kita. Ingat, hubungi satu profesor terlebih dahulu. Jika belum membalas, silahkan di-email kembali dan apabila menolak, tanyakan apakah beliau punya saran profesor yang sesuai dengan kita. Kuncinya di sini adalah tetap berusaha dan berpikir positif. Jangan lupa, saat menghubungi calon profesor, kalian perlu menyisipkan biodata CV atau Portofolio dan Research Plan kita. Selanjutnya, saya mencari informasi pendaftaran kuliah di Todai. Di Todai pendaftaran dilakukan melalui sistem T-cens Ikuti petunjuk dan baca dengan baik perintahnya, berikutnya ikuti langkah-langkah di dalamnya hingga seluruh proses selesai. Proses ini akan memakan waktu cukup lama kurang lebih satu tahun, namun pengisian form di dalam sistem akan dilakukan secara bertahap. Informasi baiknya adalah di dalam sistem ini terdapat informasi apa saja beasiswa yang dapat diikuti diantaranya ADB-JSP, Japan-Taiwan Exchange Association scholarship, JICA-FRIENDSHIP Scholarship Program IITH, Asian Future Leaders Scholarship Program, Todai-IIT Graduate Student Scholarship Program, dan Indonesia Endowment Fund for Education LPDP. Dengan kata lain, beasiswa tersebut sudah masuk dalam sistem T-cens. Program Beasiswa ADB-JSP Foto Bersama ADB-JSP Scholar of Urban Engineering Seperti yang saya sebutkan sebelumnya, ADB-JSP dan JICA telah masuk dalam sistem T-cens. Oleh sebab itu, pada langkah awal dalam sistem T-cens, Saya hanya perlu mencamtumkan beasiswa yang akan diambil, yaitu ADB-JSP dan JICA. Kita bisa memasukkan maksimum 3 pilihan di dalam sistem. Sebagai informasi, sebelumnya saya telah mendaftar beasiswa INPEX. Sayangnya, saya tidak mendapatkan kesempatan mendapat beasiswa ini. INPEX mengumumkan pada Rabu, 24 Januari 2018. Dan tepat sehari setelahnya, Kamis 25 Januari 2018, calon professor saya menghubungi bahwa saya menjadi short list kandidat penerima beasiswa JICA. Bukan hanya itu, sehari setelah itu, 26 Januari 2018, saya dihubungi oleh bagian administrasi departemen Urban Engineering atau dikenal FSO UBE bahwa saya menjadi short list kandidat penerima beasiswa ADB-JSP. Nikmat Allah luar biasa bukan? Ringkas cerita, proses seleksi beasiswa ADB-JSP dilakukan terlebih dahulu melalui sistem T-cens dan sampai akhirnya pada 27 April 2018, informasi penerimaan beasiswa ADB-JSP diumumkan dan saya menjadi salah satu penerimanya. Sangat lega rasanya mengetahui hal tersebut. ADB menawarkan beasiswa jenjang magister untuk negara berkembang yang menjadi peminjam dari ADB. Program beasiswa yang disebut ADB-JSP ini melingkupi bidang ekonomi, manajemen, sains dan teknologi, dan kajian pembangunan. Indonesia sebagai salah satu negara anggota dari ADB masuk dalam daftar negara yang bisa mendaftar untuk program ini. Dari program ini, telah lahir banyak alumni yang mengabdi di tanah air. Program ini membuka kesempatan hingga 150 orang untuk berkuliah jenjang master di universitas-universitas di berbagai negara. Kalian bisa melihat informasinya di Banyak sekali manfaat yang diberikan oleh beasiswa ini. Beasiswa ini memberikan biaya kuliah penuh, tunjangan bulanan untuk pengeluaran termasuk perumahan, buku dan materi pengajaran, asuransi kesehatan dan perjalanan. Bukan hanya itu, bagi para mahasiswa yang akan melakukan penelitian tersedia biaya khusus di dalamnya. Sebagai penutup, saya ingin menyampaikan pesan kepada seluruh pembaca. Pertama, rencana perlu dibuat sebelum melakukan sesuatu layaknya sekolah di luar negeri dan tidak semua rencana berjalan sesuai kehendak kita. Oleh sebab itu, kita perlu improvisasi dan membuat rencana dengan matang, serta menyiasati berbagai kemungkinan termasuk menyusun rencana B, C dan rencana tidak terduga lain. Seiring dengan berjalannya waktu terkadang motivasi turun dan naik, jadi usahakan selalu mengingat rencana dan impian dibalik itu semua, kenapa kita memilih jalan ini dan itu, serta membaca atau berinteraksi dengan orang-orang yang kita anggap memberikan dampak positif terhadap diri kita. Seluruh usaha kita perlu diiringi pula dengan doa dan dukungan keluarga. Selain menambah motivasi, hal ini juga menambah kepercayaan diri kita. Dan yang terakhir adalah penerapan ilmu yang akan kita dapatkan pada masyarakat dan kehidupan secara umum. Ini adalah tujuan yang paling penting. Jadilah orang yang dapat memberikan manfaat kepada khalayak. Photo credit goes to author. International Student Special Scholarship Program The University of Tokyo Fellowship Application Information for September 2016The purpose of this scholarship is twofold to financially support Self-Supported International Students whose academic performance is outstanding and to increase the number of students from for Applicants Self-Supported Students with excellent grades who pass the entrance examination for the Program at the Graduate School of Science will qualify however, not eligible if claiming tuition fee exemption and enter the program in September 2016. Applicants who are already in Japan are not eligible to apply. Recipients of other scholarship as of September 2016 are not eligible. An applicant will be required to withdraw from this scholarship if the applicant is deemed to be the recipient of another of Recipient One personMonthly Stipend 200,000 yenTerm of Scholarship From September, 2016 to August, 2019Application Procedure Applicants should submit the application documents section 8 to the Graduate School Office at the time of their Graduate School application for admission to the Address Graduate School Office Graduate School of Science, the University of Tokyo Room 105, Faculty of Science Bldg. 1 7-3-1, Hongo Bunkyo-ku Tokyo 113-0033 JAPANApplication DocumentsThe University of Tokyo Fellowship Application Form 1 original copyOne letter of recommendation to the University of Tokyo Fellowship, from the faculty of your college or university 1 original copyApplication Deadline April 30 Sat., 2016 postmarkNomination of Candidate Based on the submitted documents section 8 the Selection Committee will select and nominate the candidate to the and Result The recipient will be decided by the Dean based on the nomination from the Selection Committee. The notification will be sent to the applicant by postal mail after the result for the Program has been of Scholarship The stipend will be paid into the bank account quarterly after getting the confirmation of / Return of ScholarshipIf the grantee takes a leave of absence or a long absence from the school including leaving Japan for more than one month, the supervisor is requested to submit documentary proof to the Dean and the stipend will be suspended with the approval of the grantee can start receiving scholarship again if the condition mentioned in 1 has changed and the documentary proof is submitted to the Dean by the of Stipend If the grantee meets one of the conditions listed below, the supervisor is required to submit documentary proof to the Dean and the stipend will be terminated with the approval by the from the Graduate School of ScienceSuspensionSevere drop of academic performanceA research report is not submitted every fiscal yearIf the grantee does not need a scholarshipIf deemed inappropriate as a recipientReturning Scholarship Payments If the grantee quits or stops studying or is deemed inappropriate as a scholarship recipient, the grantee may be ordered to return scholarship payments either the whole amount or partially by the Graduate School of The recipient can withdraw from the scholarship by consulting with the If the recipient meets one of the conditions listed below, the supervisor is required to submit the notification to the of absence, return to school or long absence from schoolWithdrawal from the Graduate School of ScienceSuspensionChange in address, name, contact information and other important mattersSubmission of Research Report The scholarship recipients are required to submit a research report at the end of every fiscal year the end of March with approval from the Submission & Contact International Liaison Office Email ilo you find our website useful, please consider making a donation. It will help us pay our operating Funded Bachelor of Engineering Scholarships, Tokyo Institute of Technology, JapanFully Funded Scholarships, University of Adelaide, AustraliaTuition + Living Allowance Scholarships, University of Waikato, New ZealandFully Funded Scholarships, Bond University, AustraliaFully Funded Scholarships, University of Melbourne, AustraliaFully Funded Scholarships, University of New England, AustraliaFully Funded Scholarships, King Fahd University of Petroleum and Minerals, Saudi ArabiaFully Funded Master Scholarships, Chulabhorn Graduate Institute, ThailandFully Funded Undergraduate Scholarships, University of Toronto, CanadaFully Funded Knight-Hennessy Scholars Program, Stanford University, USAFully Funded Scholarships, Okinawa Institute of Science and Technology, JapanFully Funded ASEAN University Network Disability and Public Policy ScholarshipsMusic Scholarships, Musicians Institute, USAFully Funded Scholarships – Universiti Brunei DarussalamFully Funded Erasmus+ MSc Scholarships, University of Twente, NetherlandsFully Funded Scholarships in Astronomy, University of Cambridge, UKFully Funded Malaysian Technical Cooperation ProgrammeFully Funded Scholarships, Kochi University of Technology, JapanFully Funded Danish Government Scholarship, University of Copenhagen, DenmarkShort Term Exchange Program STEP – Tokyo University of Agriculture and Technology TUATTokyo University of Agriculture and Technology TUAT is currently offering Short Term Exchange Progam STEP with three main exchange programs in 2013Special Auditing Undergraduate Student 3rd and 4th year Special Auditing Graduate Student Master program Special Research Graduate for Spring Master & DoctoralThis program is aimed to provide international students with opportunitiesTokyo Institute of Technology Student Exchange Program, JapanTokyo Institute of Technology is offering a student exchange program for undergraduate minimum requirement in the second to third year and graduate students in the second year who are interested to study in Tokyo RequirementsThis program is particularly addressed to the Faculty of Biology, Faculty of Economics and Business,Todai Fellowship, University of Tokyo, JapanThe Todai Fellowship provides financial support to international students of excellent academic achievement in their academic research in the doctoral courses of The University of Tokyo by granting a scholarship hereinafter referred to as the “Todai Fellowship” as well as promotes the admission of international students from various scholarshipGlobal Scientists and Engineers Program GSEP, Tokyo Institute of Technology, JapanIn April 2016, Tokyo Institute of Technology Tokyo Tech started the Global Scientists and Engineers Program GSEP. Under this program, qualified international students who have little or no proficiency in the Japanese language are now able to enroll at Tokyo Tech to pursue a bachelor of engineering degree in Development Bank – Japan Scholarship Program ADB-JSP, University of Tokyo, JapanAsian Development Bank – Japan Scholarship Program ADB-JSP ADB-JSP, financed by the Government of Japan and organized by the Asian Development Bank, aims to provide an opportunity citizens of ADB’s developing member countries to pursue postgraduate studies. The Division of Environmental Studies which is consisted of six departments, and theKawaguchi Shizu Memorial Scholarship, University of Tokyo, JapanEligibilityPrivately financed international students from Asian countries who are studying at, or allowed to be enrolled in a graduate school in Japan as a regular student with college visa status. Those who are 34 years old or younger at the time of application. Those who have good academic performance,INPEX Scholarship Program, INPEX Scholarship Foundation, JapanINPEX SCHOLARSHIP FOUNDATION the Foundation was established as nonprofit organization in Japan in March 1981 in order to promote mutual understanding, friendship and goodwill between Indonesia and Japan through an exchange of students by means of scholarship in 2022, the FOUNDATION is expanding its focus to include Australia andJapan Educational Seminar in IndonesiaThe Japan Educational Seminar will be held in Indonesia to introduce degree programs conducted in English to prospective order to attract more international students to Japan, The Ministry of Education, Culture, Sports, Science and Technology of Japan MEXT launched the “Global 30" Project and has selected 13 universities toGraduate Program in Sustainability Science GPSS Scholarships, University of Tokyo, JapanAs a candidate for Graduate Program in Sustainability Science GPSS, you may apply for the following scholarships program Japanese Government Ministry of Education, Culture, Sports, Science and Technology MEXT or "Monbukagakusho" Scholarship and Asian Development Bank ADB - Japan Scholarship Program.Eligibility All applicants to GPSS must satisfy the following requirementsTravel Grant for Starting Scholars from Overseas, Japan Sociological SocietyThe Japan Sociological Society Travel Grant for Starting Scholars from Overseas The 84th Annual Meeting of the Japan Sociological Society Waseda University, Tokyo, Japan September 17 -18, 2011The International Liaison Committee of the Japan Sociological Society JSS is pleased to announce its fifth annual Travel Grant competition for starting scholars living outside of Every effort has been made to ensure the above information is current and correct. However, applicants should contact the appropriate administering body before making an application, as details do change frequently.

university of tokyo beasiswa